Ronal Surapradja, seorang pakar dalam bidang manajemen bencana, telah menegaskan pentingnya adanya master plan di daerah rawan bencana. Menurutnya, master plan yang baik dapat membantu mengurangi risiko bencana dan meminimalkan kerugian yang ditimbulkan akibat bencana alam.
Dalam sebuah seminar yang diadakan baru-baru ini, Ronal Surapradja juga memberikan 8 program strategis yang dapat diimplementasikan dalam master plan untuk daerah rawan bencana. Program-program tersebut mencakup berbagai aspek, mulai dari mitigasi bencana, peningkatan kapasitas masyarakat, hingga pemulihan pasca bencana.
Salah satu program strategis yang ditawarkan oleh Ronal Surapradja adalah pembangunan infrastruktur yang tahan terhadap bencana. Infrastruktur yang tahan terhadap bencana akan membantu mengurangi kerugian fisik akibat bencana dan mempercepat proses pemulihan pasca bencana.
Selain itu, Ronal Surapradja juga menekankan pentingnya peningkatan kapasitas masyarakat dalam menghadapi bencana. Masyarakat yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam menghadapi bencana akan lebih siap dan mampu bertindak dengan cepat saat bencana terjadi.
Program-program strategis lainnya yang ditawarkan oleh Ronal Surapradja meliputi pengembangan early warning system, peningkatan koordinasi antar lembaga terkait bencana, serta pembentukan tim penanggulangan bencana yang siap bertindak secara cepat dan efektif.
Dengan adanya master plan yang mengintegrasikan program-program strategis tersebut, diharapkan daerah rawan bencana dapat lebih siap menghadapi bencana alam dan mengurangi kerugian yang ditimbulkan akibat bencana. Pentingnya peran pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat itu sendiri dalam implementasi master plan juga menjadi kunci keberhasilan dalam mengurangi risiko bencana di daerah rawan bencana.